SELAMAT DATANG DAN BERKUNJUNG DI ISP 68 BLOG
Selamat Kelahiran Isa AS Ibnu Maryam - ISP68

Xticker

Merangkai Kata Merajut Asa

Definition List

   # 

Rabu, 23 Desember 2020

Selamat Kelahiran Isa AS Ibnu Maryam

Sebagai penganut Islam wajib percaya terhadap Rukun Iman termasuk diantaranya wajib percaya kepada Rasul dan Nabi yang pernah diturunkan/dilahirkan ke dunia tak terkecuali Rasul sekaligus Nabi Allah Isa AS putra Maryam.

Tanpa maksud menggurui para ahli, Rasul/Nabi Isa AS dikenal oleh umat Kristiani sebagai Yesus Kristus yang lahir dari rahim Perawan Suci Maria atau Bunda Maria, lahir di kandang domba yang hari kelahirannya kemudian diperingati sebagai Natal (Latin; kelahiran) yang dirayakan oleh kebanyakan umat Kristiani di dunia jatuh pada 25 Desember setiap tahun kalender Gregorian (Masehi).

Perayaan Natal ini dilaksanakan oleh umat Kristiani Indonesia, dimana negeri yang berpenduduk Muslim dan Muslimah terbesar di dunia mengalahkan jumlah bangsa Arab yang negerinya tempat berasal agama Islam. Dan setiap tahun pula berhembus peringatan bagi umat Islam untuk tidak merayakan Natal.

Kata Natal yang diambil dari kosa kata bahasa Latin itu sendiri bermakna kelahiran yang kalau dipadankan dengan bahasa Arab kurang lebih sama maknanya dengan maulid.

Sebagai seorang Muslim saya pasti tak akan merayakan Natal, karena itu merupakan tradisi yang dirangkai dengan ibadah umat Kristiani sebagaimana peringatan Maulid Nabi SAW yang tak akan dirayakan oleh umat Kristiani pula. Urusan ibadah merupakan syariat yang telah ditentukan oleh agama masing-masing dan berhubungan dengan akidah (Ketuhanan) yang tak bisa ditawar-tawar; lakum dinukum waliyadin.

Sebagai seorang Muslim pula saya wajib beriman terhadap keberadaan Rasul/Nabi Allah Isa AS, yang sudah tentu keberadaan Beliau ke dunia itu dilahirkan; hanya saja tak tahu kapan waktunya Beliau lahir, karena Alquran maupun hadits tak merinci secara detail kapan Rasul/Nabi Allah Isa AS dilahirkan oleh Siti Maryam.

Kalau saja ada tuntunan yang jelas dari Rasul SAW, para Sahabat, Thabi'in dan Tha'it Thabi'in tentang peringatan terhadap hari kelahiran Rasul dan Nabi yang wajib diimani sesuai Rukun Iman; maka umat Islam tidak hanya memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tapi juga hari kelahiran 24 Rasul lainnya karena kedudukan ke 24 Rasul itu sama dengan Rasul Allah SAW; “Katakanlah (hai orang-orang mukmin), ‘Kami beriman kepada Allah dan apa yang diturunkan kepada kami dan apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Yaqub dan anak cucunya, dan apa yang telah diberikan kepada Musa dan lsa serta apa yang diberikan kepada Nabi-Nabi dari Rabb-nya. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun diantara mereka dan kami hanya tunduk patuh kepada-Nya,” (Al-Baqarah: 136).

Lalu, “Rasul telah beriman kepada alQuran yang diturunkan kepadanya dari Rabbnya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan Rasul-Rasul-Nya. (Mereka mengatakan), ‘Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari Rasul-Rasul-Nya’, dan mereka mengatakan, ‘Kami dengar dan kami taat.’ (Mereka berdo ‘a), ‘Ampunilah kami ya Rabb kami dan kepada Engkaulah tempat kembali.” (Al-Baqarah: 285).

“Katakanlah, ‘Kami beriman kepada Allah dan kepada apa yang diturunkan kepada kami dan yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Yaqub dan anak-anaknya, dan apa yang diberikan kepada Musa, lsa dan para Nabi dari Rabb mereka. Kami tidak membeda-bedakan seorangpun diantara mereka dan hanya kepada-Nya lah kami menyerahkan diri.” (Ali Imran: 84).

Tak sedikit kalangan Muslim berpendapat Yesus Kristus adalah Nabi Isa AS, dan tak sedikit pula yang membantahnya. Mereka yang berpendapat; ada kemiripan antara Yesus dengan Nabi Isa AS, sedangkan yang membantahnya; Yesus mati di tiang salib sedangkan Nabi Isa AS diangkat oleh oleh Allah; tidak mati di tiang salib. 
Terlepas dari semua perdebatan itu; yang jelas Nabi Isa AS putra Maryam pernah lahir ke dunia dan memiliki waktu ataupun Hari Kelahiran; maulid lilrusul Isa ibn Maryam. (23/12/20)